Senin, 15 November 2010

Motivasi

Motivasi dapat diartikan sebagai kekuatan penggerak atau dorongan terhadap seseorang untuk melakukan suatu kegiatan baik dari dalam diri (intrinsik) maupun dari luar diri (ekstrinsik). Motivasi diperlukan seseorang sebagai kekuatan dan dorongan untuk mencapai suatu tujuan, kesuksesan, dan keberhasilan.

Seberapa besar kuat motivasi yang dimiliki seseorang akan sangat menentukan kualitas perilaku dan sikap yang ditunjukkan dalam kegiatan sehari – harinya, contohnya pada saat ia belajar atau bekerja.

Banyak macam – macam jenis teori motivasi, diantaranya : (1) Teori Kebutuhan Maslow; (2) Dua Faktor Herzberg ‘Instrinsik dan Ekstrinsik; (3) Teori Prestasi dari McClelland; (4) Teori Victor H. Vroom (teori Harapan); (5) Teori Keadilan (Comparison Other); (6) Teori Klasik F.W. Taylor; dan (7) Teori Human Relations.

Teori Prestasi dari McClelland.

Teori ini mengatakan seseorang dianggap mempunyai motivasi prestasi yang tinggi, apabila dia mempunyai keinginan untuk berprestasi lebih baik dari pada yang lain dalam banyak situasi.

Dari McClelland dikenal tentang teori kebutuhan untuk mencapai prestasi atau Need for Acievement (n-ach) yang menyatakan bahwa motivasi berbeda-beda, sesuai dengan kekuatan kebutuhan seseorang akan prestasi.

Kebutuhan akan prestasi merupakan dorongan untuk mengungguli, berprestasi untuk mencapai kesuksesan. Oleh karena itu seseorang akan berusaha mencapai prestasi tertingginya, yang bersifat realistis, dan akan menimbulkan kamajuan dalam pekerjaannya. Dan seseorang yang telah berprestasi perlu mendapat umpan balik dari lingkungannya sebagai bentuk pengakuan terhadap prestasinya tersebut.

Contohnya adalah seorang anak, misal ia sudah berprestasi dalam belajar, maka ia akan mengharapkan hadiah, pengakuan berprestasi dari orangtuanya, sehingga hal ini akan memotivasi dirinya untuk lebih giat belajar dan lebih baik dalam berprestasi.

Contoh lainnya, adalah untuk seorang karyawan, motivasi seperti ini akan memacu dirinya untuk bekerja keras dan meningkatkan produktivitas kerja, sehingga akan berdampak pada pencapaian tujuan dari organisasi tersebut.

Seseorang yang mendapatkan pengakuan berprestasi akan merasa bahwa dirinya dihargai serta akan merasa bangga atas keberhasilan yang telah dicapainya selama ini.

Motivasi seperti ini akan menimbulkan semangat lebih maju dalam bekerja, lebih memacu seseorang menimbulkan ide-ide cemerlang yang bagus bagi kemajuan organisasi tersebut. Apabila yang menjadi tujuannya itu telah tercapai, maka akan menimbulkan kepuasan pribadi atas kerja kerasnya tersebut.

Sekali lagi ditekankan dalam Teori Prestasi dari McClelland ini, umpan balik akan sangat diperlukan karna merupakan suatu ukuran prestasi atau keberhasilan seseorang.

Dirumah, motif berprestasi anak bisa dipengaruhi oleh kondisi ekonomi keluarga, pendidikan dan pekerjaan orang tua, hubungan dengan saudara-saudaranya dan sebagainya. Sementara diluar dibentuk lewat hubungan yang penuh tantangan dengan teman-temannya. Tantangan mengandung konotasi pesaingan, kondisi mana di anggap sebagai stimulant utama n-ach.

Menurut McClelland karakteristik orang yang berprestasi tinggi (high achievers) memiliki tiga ciri umum yaitu :
(1) sebuah preferensi untuk mengerjakan tugas-tugas dengan derajat kesulitan moderat;
(2) menyukai situasi-situasi di mana kinerja mereka timbul karena upaya-upaya mereka sendiri, dan bukan karena faktor-faktor lain, seperti kemujuran misalnya; dan
(3) menginginkan umpan balik tentang keberhasilan dan kegagalan mereka, dibandingkan dengan mereka yang berprestasi rendah.

Jadi kesimpulannya, keuntungan dan kelemahan untuk individu yang menggunakan Teori Prestasi dari McClelland ini adalah :
· Menyelesaikan tugas dengan sebaik mungkin
· Bekerja tidak atas dasar untung-untungan
· Berfikir dan berorientasi ke masa depan denga berusaha mengantisipasi hasil kerjanya secara logis
· Lebih mementingkan prestasi ketimbang upah yang akan diterimanya
· Realistis menilai dirinya
· Tidak boros, konsumtif, melainkan produktif
· Menghargai hadiah yang diterimanya
· Bersemangat, bekerja keras dan penuh vitalitas
· Tidak gampang menyerah dan merasa bersalah kalau tidak berbuat sebaik mungkin
· Tidak cepat lupa diri kalau mendapat pujian atas prestasinya
· Dengan senang hati menerima kritik atas hasil kerjanya dan bersedia menjalankan petunjuk-petunjuk orang lain selama itu sesuai dengan gagasannya
· Lebih senang bekerja pada tugas-tugas yang sukar, cukup menantang untuk berkreasi, bukan yang monoton
· Gembira secara wajar manakala memenangkan persaingan kerja dengan rekan-rekannya
· Selau menjadikan pekerjaannya yang lalu sebagai umpan balik bagi penentuan tindakan lanjutan
· Segan bekerja dalam suasana bersaing (dalam arti positif) dan berusaha meninggalkan rekan-rekannya jauh dibelakang
· Merasa kesal kalau hasil kerjanya jelek apalagi kalau diperlukan orang lain
· Berprinsip bahwa upah yang diterima hendaknya sepadan dengan kualitas dan prestasi kerjanya


Penjelasan mengenai konsep motivasi manusia menurut Abraham Maslow mengacu pada lima kebutuhan pokok yang disusun secara hirarkis. Tata lima tingkatan motivasi secara secara hierarkis ini adalah sbb (jika Anda ingin mendapatkan slide presentasi tentang motivasi dan management skills,Teori Maslow tentang motivasi secara mutlak menunjukkan perwujudan diri sebagai pemenuhan (pemuasan) kebutuhan yang bercirikan pertumbuhan dan pengembangan individu. Perilaku yang ditimbulkannya dapat dimotivasikan oleh manajer dan diarahkan sebagai subjek-subjek yang berperan. Dorongan yang dirangsang ataupun tidak, harus tumbuh sebagai subjek yang memenuhi kebutuhannya masing-masing yang harus dicapainya dan sekaligus selaku subjek yang mencapai hasil untuk sasaran-sasaran organisasi.

Teori X dan Y , teori yang dikemukakan oleh Douglas McGregor yang menyatakan bahwa dua pandangan yang jelas berbeda mengenai manusia, pada dasarnya satu negative (teori X) yang mengandaikan bahwa kebutuhan order rendah mendominasi individu, dan yang lain positif (teori Y) bahwa kebutuhan order tinggi mendominasi individu.

Jumat, 15 Oktober 2010

RAM DDR3


Terdengar agak asing memang jika Anda ditanya tentang RAM DDR3. Hal tersebut bisa dimaklumi karena meskipun DDR3 sudah banyak beredar di pasaran luar negeri, namun di dalam negeri jenis DDR3 ini termasuk baru. RAM DDR3 ini adalah penerus dari DDR2 yang sudah lama Anda kenal. RAM jenis ini mampu bekerja empat kali lebih cepat dari memory speed yang dimiliki oleh chipset DDR3 itu sendiri. Teknologinya berkembang dengan bus speed yang lebih cepat dan throughtput yang lebih tinggi dibandingkan dengan teknologi sebelumnya (DDR2). Kelemahan dari DDR3 meskipun memiliki teknologi yang lebih bagus, namun Cas Latency dari RAM ini sangat tinggi. Paling kecil adalah 6.0, sangat berbeda dengan DDR2 yang Cas Latency paling kecilnya hanya 2.5. Standar dari DDR3 ini sendiri pada setiap chipset-nya memiliki kapasitas 512 MB sampai dengan 8 GB, di mana pada setiap modul mampu menampung hingga kapasitas 16 GB.

DDR3 adalah bagian dari SDRAM dan merupakan salah satu dari banyak DRAM (Dinamis Random Akses Memori) implementasi. DDR3 SDRAM adalah perbaikan atas para pendahulu, DDR2 SDRAM.keuntungan Utama DDR3 adalah kemampuan untuk mentransfer I / O data di delapan kali data tingkat memori berisi sel, sehingga memungkinkan bus lebih tinggi dan harga lebih tinggi dari harga teknologi memori sebelumnya. Selain itu, standar DDR3 memungkinkan chip kapasitas 512 megabits hingga 8 gigabits, efektif memungkinkan ukuran modul memori maksimum 16 gigabyte.Memori DDR3 memberikan pengurangan konsumsi daya lebih dari 30% dibandingkan DDR2 karena modul DDR3 memiliki pasokan tegangan 1,5 V, dibandingkan dengan DDR2 yang 1,8 V atau 2,5 V. Pasokan tegangan bekerja dengan baik pada 90 nanometer pada teknologi yang digunakan dalam DDR3 . Beberapa produsen lebih mengusulkan menggunakan “dual-gate” Transistor untuk mengurangi kekurangannya.

Secara teori,kecepatan yang dimiliki oleh RAM ini memang cukup memukau. Ia mampu mentransfer data dengan clock efektif 800-1600 MHz. Pada clock 400-800 MHz, jauh lebih tinggi dibandingkan DDR2 sebesar 400-1066 MHz (200-553 MHz) dan DDR1 sebesar 200-600 MHz (100-300 MHz). Produk ini muncul pada pertengahan tahun 2007, bersamaan dengan motherboard yang menggunakan chipset Intel P35 Bearlake. Walau sebenarnya sudah diperkenalkan sejak awal tahun 2005.Di motherboard ber-Chipset P35, sudah mendukung slot DIMM Memory DDR3- 1600. Selain memiliki catudaya yang berbeda dengan DDR2, letak key notch pada keduanya berbeda namun sama-sama memiliki 240 pin.

Kelebihan RAM DDR3

Bandwidth lebih tinggi (sampai dengan 1600 MHz) mampu mentransferdata dengan clock efektif 800-1600 MHz. Pada clock 400-800 MHz, jauh lebihtinggi dibandingkan DDR2 sebesar 400-1066 MHz (200-553 MHz) dan DDR sebesar 200-600 MHz (100-300 MHz).
Peningkatan performa pada daya yang lebih kecil.
Pada laptop, baterai akan lebih tahan lama. (DDR2 1.8v & DDR3 1.5v)
Memungkinkan beberapa kepadatan tinggi, rendah tegangan modul pilihan untuk server, desktop, notebook dan aplikasi.

Kekurangan RAM DDR3

Modul memori DDR3 tidak kompatibel ke belakang untuk motherboard berbasis DDR2meskipun memiliki jumlah pin yang sama, panjang yang sama namun notch antara kedua RAM tersebut berbeda. Begitu juga mobo yang support DDR3 masih langka di pasaran
Harga yg mahal dibandingkan RAM DDR2
performa dari RAM DDR3 memang meningkat dan jauh lebih baik dibanding dengan RAM DDR2. Tentu saja ini dikarenakan teknologi yang ada pada DDR2 sudah lebih disempurnakan pada DDR3 dan juga ada beberapa teknologi baru yang ditambahkan. Dari sisi catudaya yang diperlukan juga berkurang dibandingkan dengan DDR2. Jika DDR2 memerlukan daya 1.8v untuk bisa bekerja, DDR3 hanya memerlukan daya 1.5v. Sangat menguntungkan untuk Anda yang menggunakan laptop yang catudaya utamanya dari baterai.

Kekurangan yang lain adalah perbandingan harga yang cukup mencolok antara DDR3 dan DDR2. Hal ini dikarenakan selain teknologi yang dimilikinya tergolong baru juga karena populasinya di pasaran masih sangat sedikit. Dan juga motherboard yang mendukung RAM jenis DDR3 masih sedikit di pasaran, praktis hanya pabrikan besar saja yang sudah mendukung RAM jenis ini. Sebagai perbandingan harga, untuk RAM DDR2 dual pack yang berisi dua keeping RAM berkapasitas masing-masing 1 GB berharga sekitar US$190, sedangkan RAM DDR3 de ngan komposisi dual pack yang juga berisi dua keping RAM berkapasitas masing-masing 1 GB dijual dengan harga kisaran US$490. Kedua jenis RAM tersebut berasal dari merk yang sama. Terlihat perbedaan harga yang cukup mencolok antara kedua jenis RAM tersebut, hampir tiga kali lipatnya.

Senin, 11 Oktober 2010

Konflik dan Penyelesaiannya

Faktor penyebab konflik
• Perbedaan individu, yang meliputi perbedaan pendirian dan perasaan.
Setiap manusia adalah individu yang unik. Artinya, setiap orang memiliki pendirian dan perasaan yang berbeda-beda satu dengan lainnya. Perbedaan pendirian dan perasaan akan sesuatu hal atau lingkungan yang nyata ini dapat menjadi faktor penyebab konflik sosial, sebab dalam menjalani hubungan sosial, seseorang tidak selalu sejalan dengan kelompoknya. Misalnya, ketika berlangsung pentas musik di lingkungan pemukiman, tentu perasaan setiap warganya akan berbeda-beda. Ada yang merasa terganggu karena berisik, tetapi ada pula yang merasa terhibur.
• Perbedaan latar belakang kebudayaan sehingga membentuk pribadi-pribadi yang berbeda.
Seseorang sedikit banyak akan terpengaruh dengan pola-pola pemikiran dan pendirian kelompoknya. Pemikiran dan pendirian yang berbeda itu pada akhirnya akan menghasilkan perbedaan individu yang dapat memicu konflik.
• Perbedaan kepentingan antara individu atau kelompok.
Manusia memiliki perasaan, pendirian maupun latar belakang kebudayaan yang berbeda. Oleh sebab itu, dalam waktu yang bersamaan, masing-masing orang atau kelompok memiliki kepentingan yang berbeda-beda. Kadang-kadang orang dapat melakukan hal yang sama, tetapi untuk tujuan yang berbeda-beda. Sebagai contoh, misalnya perbedaan kepentingan dalam hal pemanfaatan hutan. Para tokoh masyarakat menanggap hutan sebagai kekayaan budaya yang menjadi bagian dari kebudayaan mereka sehingga harus dijaga dan tidak boleh ditebang. Para petani menbang pohon-pohon karena dianggap sebagai penghalang bagi mereka untuk membuat kebun atau ladang. Bagi para pengusaha kayu, pohon-pohon ditebang dan kemudian kayunya diekspor guna mendapatkan uang dan membuka pekerjaan. Sedangkan bagi pecinta lingkungan, hutan adalah bagian dari lingkungan sehingga harus dilestarikan. Di sini jelas terlihat ada perbedaan kepentingan antara satu kelompok dengan kelompok lainnya sehingga akan mendatangkan konflik sosial di masyarakat. Konflik akibat perbedaan kepentingan ini dapat pula menyangkut bidang politik, ekonomi, sosial, dan budaya. Begitu pula dapat terjadi antar kelompok atau antara kelompok dengan individu, misalnya konflik antara kelompok buruh dengan pengusaha yang terjadi karena perbedaan kepentingan di antara keduanya. Para buruh menginginkan upah yang memadai, sedangkan pengusaha menginginkan pendapatan yang besar untuk dinikmati sendiri dan memperbesar bidang serta volume usaha mereka.
• Perubahan-perubahan nilai yang cepat dan mendadak dalam masyarakat.
Perubahan adalah sesuatu yang lazim dan wajar terjadi, tetapi jika perubahan itu berlangsung cepat atau bahkan mendadak, perubahan tersebut dapat memicu terjadinya konflik sosial. Misalnya, pada masyarakat pedesaan yang mengalami proses industrialisasi yang mendadak akan memunculkan konflik sosial sebab nilai-nilai lama pada masyarakat tradisional yang biasanya bercorak pertanian secara cepat berubah menjadi nilai-nilai masyarakat industri. Nilai-nilai yang berubah itu seperti nilai kegotongroyongan berganti menjadi nilai kontrak kerja dengan upah yang disesuaikan menurut jenis pekerjaannya. Hubungan kekerabatan bergeser menjadi hubungan struktural yang disusun dalam organisasi formal perusahaan. Nilai-nilai kebersamaan berubah menjadi individualis dan nilai-nilai tentang pemanfaatan waktu yang cenderung tidak ketat berubah menjadi pembagian waktu yang tegas seperti jadwal kerja dan istirahat dalam dunia industri. Perubahan-perubahan ini, jika terjadi seara cepat atau mendadak, akan membuat kegoncangan proses-proses sosial di masyarakat, bahkan akan terjadi upaya penolakan terhadap semua bentuk perubahan karena dianggap mengacaukan tatanan kehiodupan masyarakat yang telah ada.
Hasil dari sebuah konflik adalah sebagai berikut :
• meningkatkan solidaritas sesama anggota kelompok (ingroup) yang mengalami konflik dengan kelompok lain.
• keretakan hubungan antar kelompok yang bertikai.
• perubahan kepribadian pada individu, misalnya timbulnya rasa dendam, benci, saling curiga dll.
• kerusakan harta benda dan hilangnya jiwa manusia.
• dominasi bahkan penaklukan salah satu pihak yang terlibat dalam konflik.
Para pakar teori telah mengklaim bahwa pihak-pihak yang berkonflik dapat memghasilkan respon terhadap konflik menurut sebuah skema dua-dimensi; pengertian terhadap hasil tujuan kita dan pengertian terhadap hasil tujuan pihak lainnya. Skema ini akan menghasilkan hipotesa sebagai berikut:
• Pengertian yang tinggi untuk hasil kedua belah pihak akan menghasilkan percobaan untuk mencari jalan keluar yang terbaik.
• Pengertian yang tinggi untuk hasil kita sendiri hanya akan menghasilkan percobaan untuk "memenangkan" konflik.
• Pengertian yang tinggi untuk hasil pihak lain hanya akan menghasilkan percobaan yang memberikan "kemenangan" konflik bagi pihak tersebut.
• Tiada pengertian untuk kedua belah pihak akan menghasilkan percobaan untuk Menghindari konflik.



Cara mengatsi konflik adalah..??
Ada 5 cara dalam kita berusaha untuk meredam atau mengatasi konflik yg ada,, 5 cara untuk mengatasi konflik adalah sebaga berikut :
1. Terjemahkan apa yang sebenarnya Anda inginkan
Saat perdebatan dengan teman, kakak, rekan kerja, atau siapapun, dan suasana makin panas, Anda akan mudah sekali terbawa emosi. Bukan saat yang tepat untuk bernegosiasi untuk mencari solusi bersama. Berhentilah untuk selalu berusaha memecahkan segala macam persoalan. Hentikan perdebatan, lalu mulai tuliskan perasaan Anda, atau cari teman yang dipercaya untuk mendengarkan masalah Anda. Intinya, cara ini membantu Anda memikirkan hasil atau solusi yang paling tepat. Mengambil keputusan saat pikiran dikuasai amarah hanya akan membuat Anda mencari-cari alasan pembenaran dan menyalahkan orang lain.

2. Kumpulkan sebanyak mungkin informasi
Ketika Anda sudah mengontrol pikiran Anda dengan lebih tenang, Anda akan lebih mudah menghadapi orang lain. Jangan sekali-kali berasumsi bahwa Anda tahu betul sumber masalahnya berdasarkan apa yang dikatakan atau dipikirkan orang lain. Cari tahu sumber masalah dengan mengumpulkan sebanyak mungkin data dan fakta sebelum mulai membicarakan solusi. Misalkan, pasangan Anda kesal karena tagihan membludak akibat belanja keperluan rumah tangga. Daripada membalas dengan bentakan dan amarah, lebih baik tanyakan apa yang membuat ia kesal dengan anggaran yang sudah Anda buat. Apakah menurutnya Anda belanja lebih banyak darinya? Apakah Anda harus melakukan pengurangan, atau memang penggunaan uang harus diperketat? Lakukan riset kecil-kecilan, bandingkan dengan pengeluaran rumah tangga pada umumnya (dengan standar tertentu), lalu diskusikan perbandingan tersebut dengan keluhan suami. Berusaha memahami posisi orang lain (lawan bicara) akan memudahkan Anda untuk mencari solusi bersama.

3. Tetapkan bentuk proses negosiasi
Jika pikiran sudah tenang dan terkontrol, tentukan kepada siapa Anda ingin bicara dan menegosiasikan masalah, kapan dan dimana tempat yang paling tepat. Persiapan ini penting untuk menciptakan kenyamanan bagi kedua belah pihak yang berseteru. Siapkan juga alur pembicaraan dan agendanya, sepakati bersama siapa yang memulai pembicaraan. Siapkan waktu khusus untuk menyelesaikan masalah. Hal ini untuk menunjukkan itikad baik Anda.

4. Sampaikan pesan yang tepat
Mulailah berdiskusi untuk mencari solusi dengan memunculkan sejumlah saran dan ide. Tunjukkan bahwa Anda mempunyai niat serius untuk memperbaiki keadaan. Katakan juga bahwa niat baik ini adalah untuk mencari solusi yang bisa disepakati dan dijalankan untuk kebaikan bersama. Tak cukup hanya dengan ucapan, Anda juga harus menyelesaikan masalah dengan menunjukkan perilaku yang mendukung ke arah positif. Sikap tubuh yang keliru, yang menunjukkan emosi, bisa memperkeruh suasana.

5. Negosiasi
Saat Anda memulai bernegosiasi untuk mencari solusi, kontrol diri Anda. Jangan memotong pembicaraan; bicaralah saat sudah giliran Anda. Respons pernyataan lawan bicara dengan tenang. Tarik nafas, dan berikan jeda beberapa detik untuk menjawabnya. Kontrol diri sangat penting agar solusi bisa ditemukan dengan pikiran yang tenang dan bukan emosi.
Jika semua cara ini sudah dicoba, namun masih juga belum menemukan penyelesaian, mediasi menjadi langkah selanjutnya. Anda membutuhkan bantuan dari pakar atau dari pihak ketiga yang mampu menetralkan suasana. Bisa teman yang dipercaya kedua belah pihak, seperti keluarga, kolega, atau jika ingin lebih efektif, cari pakarnya. Pakar profesional lebih memahami teknik mendamaikan pihak berseteru. Ini lebih baik daripada mendiamkan masalah dan menumbuhkannya menjadi energi negatif.

Selasa, 28 September 2010

TUGAS SOFTSKILL : STRUKTUR ORGANISASI


Struktur Organisasi adalah susunan dan hubungan-hubungan antar komponen bagian-bagian dan posisi-posisi dalam suatu perusahaan ,sedangkan disetiap komponen dari organisasi tersebut adalah saling tergantung,yang apabila setiap bagian dapat dikelola dengan baik maka organisasi tersebutpun akan ikut membaik.sedangkan Pengorganisasian (Organizing) adalah proses pengaturan sumber daya organisasi untuk mencapai tujuan yang diinginkan dengan memperhatikan lingkungan yang ada.hal ini akan sangat mempengaruhi dalam kelancaran atau kesejahteraan organisasi tersebut,lingkunan adalah faktor yang sangat mempengaruhi.tentu dalam tujuan sebuah organisasi yang baik tidak akan mengorbankan lingkungan sekitar demi kepentingan organisasinya semata.


Tugas, Tanggung Jawab dan Kewajiban Komisaris


Tugas dan tanggung jawab:

Melakukan pengawasan terhadap kebijakan Direksi serta pemberian nasehat kepada Direksi, dalam hal :

a) Penyusunan/pelaksanaan/pertanggungjawaban RJPP dan RKAP

b) Kepatuhan terhadap anggaran dasar dan peraturan yang berlaku

c) Pelaksanaan keputusan RUPS

d) Efektivitas pelaksanaan praktik-praktik GCG

e) Efektivitas struktur pengendalian intern

f) Penilaian/pemberian rekomendasi tentang manajemen risiko perusahaan .

Kewajiban:

a) Memberikan pendapat dan saran kepada RUPS mengenai RJPP dan RKAP;

b) Memberikan pendapat kepada RUPS mengenai masalah strategis atau yang dianggap penting;

c) Meneliti dan menelaah laporan berkala dan laporan tahunan yang disiapkan Direksi, termasuk laporan hasil audit internal/eksternal;

d) Menandatangani RJPP dan laporan tahunan;

e) Melaporkan dengan segera kepada RUPS tentang terjadinya gejala menurunnya kinerja Perusahaan;

f) Menginformasikan kepemilikan sahamnya dan/atau keluarganya pada perusahaan lain.

Hak dan Wewenang Komisaris

Hak:

1) Memiliki akses terhadap Perusahaan sesuai dengan ketentuan AD dan peraturan perUUan yang berlaku;

2) Mengetahui segala tindakan yang telah dijalankan oleh Direksi;

3) Menanyakan/meminta penjelasan kepada Direksi mengenai pengurusan perseroan;

4) Menerima honorarium;

5) Mengundurkan diri;

6) Menerima salinan risalah rapat Komisaris;

7) Mendapatkan bantuan tenaga profesional.

Wewenang:

1. Memberhentikan sementara waktu anggota Direksi
2. Mengevaluasi dan menyetujui atau menolak permintaan persetujuan dari Direksi untuk transaksi tertentu sesuai ketentuan AD
3. Mengambil keputusan di dalam maupun di luar rapat Komisaris.

Tugas, Tanggung Jawab dan Kewajiban Direksi

Tugas dan Tanggung jawab :

a) Memimpin dan mengurus Perseroan.

b) Menguasai, memelihara, dan mengurus kekayaan Perseroan.

c) Mewakili perseroan baik didalam maupun diluar pengadilan

d) Bertanggungjawab penuh dalam menjalankan tugas untuk kepentingan perseroan sesuai ketentuan yang berlaku

e) Bertanggungjawab secara pribadi jika bersalah atau lalai dalam pelaksanaan tugasnya

Kewajiban:

a) Menyiapkan RKAP, RJPP, menandatanganinya bersama dengan Komisaris, dan disyahkan RUPS;

b) Memberikan pertanggungjawaban dan segala keterangan tentang keadaan dan jalannya Perusahaan;

c) Mengadakan dan memelihara pembukuan

d) Menyusun dan mengimplementasikan sistem akuntansi yang sesuai dengan standar akuntansi keuangan;

e) Menyusun dan menyampaikan Laporan Tahunan untuk disyahkan RUPS;

f) Menetapkan struktur organisasi dan uraian tugasnya

g) Memberikan penjelasan kepada Komisaris

Hak Direksi

1) Menetapkan kebijakan-kebijakan

2) Membuat aturan kepegawaian

3) Mengangkat dan memberhentikan pekerja

4) Mengangkat seseorang/kuasanya untuk melakukan perbuatan tertentu atas tanggungjawabnya

5) Menjalankan tindakan-tindakan lainnya sesuai ketentuan yang berlaku

6) Memperoleh gaji,tunjangan dan fasilitas lain sesuai ketetapan RUPS

Wewenang Direksi

1) Melakukan perikatan/transaksi sesuai ketentuan AD

2) Mengatur pendelegasian wewenang

3) Direktur Utama bertindak untuk dan atas nama Direksi, serta mewakili perseroan dengan terlebih dulu mendapat persetujuan rapat Direksi .

Tugas dan wewenang Manajer Operasional dan Manajer Keuangan

- Memonitoring hasil dan kerja dari staf-staf
- Memberikan informasi kepada Komisaris dan Direksi-direksi tentang laporan dari perusahaan
- Bertanggung jawab atas semua pekerjaan dari staf-staf.

Selasa, 30 Maret 2010

WANITA MEMANG SUSAH DIBUAT BAHAGIA !!

cewe emang susah dimengerti deh

Jika dikatakan cantik dikira menggoda ,
Jika dibilang jelek di sangka menghina.
Bila dibilang lemah dia protes,
Bila dibilang perkasa dia nangis .
Maunya emansipasi, tapi disuruh benerin
genteng, nolak (sambil ngomel masa disamakan dengan cowok)
Maunya emansipasi, tapi disuruh berdiri di bis malah Cemberu (sambil ngomel,Egois amat sih cowok ini tidak punya Perasaan)
Jika di tanyakan siapa yang paling di banggakan, Kebanyakan bilang Ibunya,
Tapi kenapa ya .. Lebih bangga jadi wanita karir, Padahal ibunya adalah ibu rumah tangga

Bila kesalahannya diingatkankan, Mukanya merah..
Bila di ajari mukanya merah,
Bila di sanjung mukanya merah
Jika marah mukanya merah,kok sama Semua ? Bingung !!

Di tanya ya atau tidak, jawabnya diam;
Ditanya tidak atau ya, jawabnya diam;
Ditanya ya atau ya, jawabnya :diam,
Ditanya tidak atau tidak, jawabnya ; diam,
Ketika didiamkan malah marah (repot Kita disuruh jadi dukun yang bisa nebak Jawabannya).

Di bilang ceriwis marah,
Dibilang berisik ngambek,
Dibilang banyak mulut tersinggung,
Tapi kalau dibilang S u p e l
(Wadoh seneng banget..padahal sama saja maksudnya).

Dibilang gemuk engga senang
Padahal maksud Kita sehat gitu loh
Dibilang kurus malah senang
Padahal maksud Kita kenapa elho jadi begini !!!
Itulah WANITA makin Kita bingung makin senang DIA !

MUTILASI MAKIN MARAK DI MASYARAKAT

Awal tahun 2010 masyarakat di Indonesia khususnya di Jakarta dinodai dengan terbongkarnya kasus mutilasi. Belum hilang di benak masyarakat kita dengan kasus jagal manusia Ryan yang dituduh telah membunuh puluhan korban, atau kasus dtemukan sekantong tubuh laki-laki yang sudah terpotong-potong di Bus Mayasari bakti beberpa waktu lalu, masyarakat kini diramaikan kembali oleh 'lagi-lagi' mutilasi. Berita yang sampai saat penulisan artikel ini masih hangat mewarnai berbagai media baik cetak maupun on line.

Mutilasi bukan sesuatu yang baru di negeri tercinta Indonesia. Berbagai kasus pembunuhan yang diakhiri dengan peemotongan jenazah korban bisa dikatakan makin marak terjadi dua dekade belakangan ini. Khusus kasus mutilasi, diawali dengan kasus mayat terpotong tiga belas di wilayah Tanjung Priok Jakarta Utara di awal tahun delapan-puluhan yang sampai sekarang masih merupakan suatu misteri pembunuhan yang tidak atau belum terungkap. Seolah mendapatkan ide baru, semenjak itu banyak kasus mutilasi ditemukan. Masyarakat yang sebelumnya begitu shock dengan metode multilasi, belakangan ini nampak seolah sudah mafhum. Berbagai kasus mutilasi sudah sangat akrab di telinga kita, paling kita hanya mengelus dada dan berujar dalam hati : siapa lagi korbannya kali ini???

Yang menarik dari sekian kasus pembunuhan disertai dengan mutilasi yang terjadi di Indonesia ada beberapa kasus yang berkaitan dengan dunia homoseksual. Seperti kasus Ryan sang jagal manusia yang berdarah dingin yang konon membunuh puluhan lelaki yang menjadi pacarnya, pembunuhan seorang waria terkenal di Jakarta, beberapa kasus yang kian menambah panjang deretan kriminalitas di bumi pertiwi seperti sering ditemukan mayat anak jalanan yang diduga juga menjadi korban penyimpangan seksual maupun kejahatan lain di lingkungan kaum homoseksual.

Daftar ini makin panjang dengan ramainya tindak keji pembunuhan baik dengan atau tanpa mutilasi yang dilakukan oleh kaum heteroseksual. Dan baru-baru ini kasus mutilasi anak juga berkaitan dengan dunia gay. Pelaku orang dewasa, korban anak-anak. Ini tentu bukan kasus pertama sodomi yang disertai dengan penghilangan nyawa, dan kasus sodomi yang dilakukan dengan anak-anak khususnya anak-anak jalanan yang memang sangat vulnarable, ingat kasus serupa yang mampu mendirikan bulu roma kita adalah si Robot Gedheg dan Soemanto serta dukun As.

Adalah lelaki separuh baya yang dikenal sebagai Babe, yang menjadi 'bintang' media kurang lebih dua minggu ini. Kasusnya tidak kalah mendirikan bulu roma dengan kasus Penjagal ganteng Ryan atau Robot Gedheg, Babe , sosok yang selama ini dikenal di masyarakat sekitar sebagai sosok yang damai, penuh kasih dan welas asih terhadap anak jalanan, ternyata niat tulusnya tersebut ada udang di balik batu. Anak-anak jalanan yang seharusnya dilindungi malah dijadikan pelampiasan nafsu bejatnya yang menyimpang. Kelanian seksual si Babe memang diakui sendiri oleh sang pelaku.

Babe yang konon menikah tiga kali dan gagal memang seorang homoseksual yang parahnya juga melakukan perbuatan sodomi dengan paksa terhadap anak-anak asuhnya. Sudah tujuh orang anak jalanan yang berkorban nyawa demi appetite sang jagal, dan menurut pengakuan pelaku, ada puluhan anak jalanan yang sudah menjadi korban nafsu seksual sang Babe.

Apa yang ada dibenak para penjagal manusia tersebut ketika sedang melakukan pembunuhan dan motong-motong tubuh korban bak memotong daging sapi? Apakah mereka benar-benar sadar diri melakukan tindakan keji tersebut dan tanpa rasa bersalah sedikitpun memutilasi korban. Atau tindakan mereka hanya sekedar 'temporary insanity' belaka? Alias hilang akal sehat sesaat dan melakukan tindakan di luar kehendaknya sendiri karena luapan rasa marah dan benci kepada sang korban. Banyak kasus pembunuhan yang bermuara kepada temporary insanity dimana sang pelaku dipojokkan dengan situasi dan kondisi yang mengakibtakan harga diri sang pelaku terluka dan keinginan untuk mencelakai korban dari tingkat rendah sampai pembunuhan dan setelah kejadian terjadi dan dia menyadari tindakannya akan mengakibatkan penyesalan yang luar biasa.

Banyak kasus temporary insanity alias khilaf ini mewarnai sejumlah kasus pembunuhan berdarah dingin nan keji di berbagai daerah di Nusantara. Ambil ciontoh misalnya : pada kasus beberapa pembunuhan terhadap beberapa gadis muda yang tinggal di apartment mewah di Jakarta. Hanya gara-gara tidak terima dikatakan pelit atau ditagih hutang, bisa membuat seseorang yang sangat dikenal oleh korban, melakukan pembunuhan nan keji. Tidak jarang juga menurut pengakuan pembunuh tersebut, yang membuat mereka khilaf adalah kata-kata korban yang dianggap melukai harga dirinya sebagai lelaki. Bagi lelaki, harga diri adalah nomor satu.

Dear KoKiers,

Dalam dunia hukum, temporary insanity adalah : suatu saat ketika seorang terdakwa diperbolehkan menolak keputusan sang hakim atas segala tuduhan tindak kriminal yang dijatuhkan kepada terdakwa dengan alasan bahwa di saat sedang melakukan tindak kriminal tersebut, si terdakwa dalam keadaan sebagai bukan dirinya sendiri atau in the state of mentally ill. Mentally ill dalam hal ini mempunyai pengertian yang sangat berbeda dengan : "sakit jiwa" seperti yang kita kenal apada umumnya. Dan dalam dunia hukum kriminal pembelaan terdakwa atas keadaan mentally ill ini adalah syah artinya, dan boleh dipergunakan sebagai alasan. Pengadilan-pengadilan yang memperbolehkan alasan mentally ill atau temporary insanity adalah USA, sementara di Australia dan Canada dipakai istilah "lebih halus" yaitu "mental disorder defense".

Dalam bahasa sehari-hari, istilah temporary insanity mempunyai pengertian sebagai berikut ;

" Suatu keadaan dimana terjadi ketidak seimbangan dan juga tekanan-tekanan dalam diri seseorang sehingga menyebabkan 'ketidak warasan sementara' seperti ketika seseorang lupa diri dan bertindak diluar pribadi kesehari-hariannya".

Begitu gampangnya darah tertumpah di bumi Indonesia hanya gara-gara masalah yang sangat sepele, dan lebih mengejutkan lagi, pelaku kriminal tersebut tidak hanya dilakukan oleh orang dewasa namun juga terjadi dan dilakukan oleh anak-anak! Beberapa kasus yang sempat aku baca dan membuat bulu kudukku berdiri tegak adalah beberapa kasus anak SD yang membunuh teman sekelasnya! Sementara khusus orang dewasa, sang pelaku tidak saja puas membunuh namun juga memotong-motong daging korban.

Apakah Babe, Ryan , atau Robot Gedheg, misalnya mengalami temporary insanity ketika tidak saja membunuh namun juga memutilasi? Sehingga mereka layak mendapat presumption of innocence? Dan berhak didampingi oleh pengacara yang tentu akan berbuntut 'ringannya' hukuman yang akan diterima? Dan dari kasus- kasus tersebut, sodomi kalau boleh dikatakan sebagai inti alasan pembunuhan. Berbeda dengan Ryan yang korbannya adalah manusia dewasa yang dianggap mampu berpikir dengan akal sehat, sementara Babe dan Robot Gedheg membunuh anak-anak jalanan karena mereka menolak untuk disodomi.

Menurut pengakuan Robot Gedheg maupun Babe, mereka berdua sewaktu kanak-kanak adalah korban sodomi yang dilakukan oleh orang dewasa juga, dengan kata lain : di saat usia yang sangat tender, mereka dipaksa mengenal seks yang dianggap tidak wajar sekaligus menyakitkan, yang mana peristiwa yang menimpa dirinya, akan membekas di benak mereka dan tidak akan pernah hilang dari memori dan korban sodomi apalagi yang baru pertama kali dilakukan, akan sangat menyakitkan, terutama bagi anak kecil dan tentu akan meninggalkan trauma yang sangat dalam, dan selanjutnya di alam bawah sadar mereka akan merekam peristiwa brutal dan anehnya mereka kelak akan cenderung meng-copy apa yang menimpa mereka di saat kanak-kanak dan melampiaskan dendam trauma dengan melakukan hal sama.

Sungguh merupakan sebuah ironi yang nyata bahwa korban sodomi oleh orang dewasa akan memngakibatkan menjadi pelaku sodomi juga jika mereka telah dewasa. Contoh nyata : pengakuan Babe dan Robot Gedheg. Sungguh memiriskan.

Pelaku tindak kriminal mempunyai latar alasan yang berbeda-beda, katakan dari rasa dendam yang menggunung, rasa amarah sesaat, ataupun yang mengaku mendapat bisikan ghaib untuk menghabisi nyawa si Anu atau si Ani. Berbagai alasan coba dikemukakan oleh pelaku kriminal baik yang hanya "melukai" dan tidak sampai membunuh ataupun yang terang-terangan memang bertujuan menghabisi nyawa korban. Yang menarik, tak sedikit yang mengaku bahwa pembunuhan dilakukan oleh pelaku karena "mengikuti" bisikan halus yang di luar kemauan si pelaku. Bisikan yang kadang-kadang lewat mimpi yang terjadi berulang-ulang ataupun juga lewat bisikan yang melintas di kepalanya secara continue.

Misalnya seperti pengakuan Ryan si penjagal manusia yang konon saat dia masih SMP dia pernah tanpa sengaja memasuki sebuah gua di pinggir pantai selatan dan menurut orang tuanya, semenjak itulah perilakunya menjadi aneh. Anak yang selama ini dikenal sangat patuh kepada orang tua mendadak menjadi anak yang berani melawan orang tua dan sebagainya. Pembawaan dari luar yang nampak kalem dan charming seringkali merupakan topeng palsu. Ryan atau Babe dalam kehidupan sehari-hari dikenal sebagai sosok yang pandai bergaul, ramah tamah dan baik hati walau rada misterius. Lalu bagaimana mereka bisa menjelma menjadi seorang monster yang menakutkan? Melakukan penghilangan nyawa seperti mites tikus. atau kutu kepala, tees..tess dan nyawa orang lain melayang dengan sukses. Darahpun membasahi bumi.

Selain monster- monster di atas, selama dua dasawarsa belakangan ini, koran selalu diramaikan tindak kriminial baik yang dimutilasi atau tidak. Angka kriminilitas di Indonesia memang cukup mendirikan bulu roma. Dari yang ringan sampai yang tingkat berat. Kekejaman penghilangan nyawa, umum juga terjadi dimana sang pelaku adalah orang dekat korban. Rentetan peristiwa pembunuhan kejam yang terjadi di beberapa apartment mewah di Jakarta atau terbunuhnya bebarpa model cantik dan yang juga terjadi di tempat-tempat lain masih di Jakarta hampir semua pelaku pembunuhan mengenal secara dekat dengan sang korban.

Apa yang ada dibenak mereka para pelaku ketika mereka sedang melakukan perbuatan durjana terhadap orang yang sehari-harinya dikenal dengan baik? bahkan tidak jarang malah anggota keluarga sendiri baik orang tua atau pasangan. Rasa marah yang meluap-luap memang akan membuat mata gelap dan tak jarang akan membuat kita dalam state of temporary insanity dan apabila kita tidak bisa menguasai emosi maka kita akan menjadi buta akal. Rasa marah yang dipicu rasa cemburu atau hal klasik lainnya seperti utang piutang atau rebutan warisan sering menjadi pemicu utama.

Pembunuhan dan pertumpahan darah yang dimulai dengan peristiwa Habil dan Kain ribuan tahun lalu, akan terus berlangsung dan akan ada sampai akhir jaman. Walaupoun demikian tiada alasan untuk pembenaran segala pertumpahan darah manusia di bumi. Dan apapun alasannya seseorang dengan sengaja menghilangkan nyawa orang lain pantas mendapat ganjaran yang sama. Wajar jika diberlakukan hukum an eye for an eye untuk manusia semacam Babe, Ryan, atau Robot Gedheg serta yang lainnya. Termasuk juga teroris.

Kejam...atau memang sudah sepantasnya....??